20 Februari 2011
Putri Kesayanganku
Pagi
yang cerah terasa begitu damai.. Setelah segala kesibukan pentas Nathan
untuk acara Imlek berjalan dengan sangat baik, pagi ini terasa sangat
ringan dan cocok sekali untuk dinikmati.
Sambil menunggu Audrey
tidur, aku membuka opera sabun serial baru tayangan drama korea...
Sampai habis satu episode, si kecil masih juga pulas... Suster penjaga datang menanyakan apakah Audrey sudah bangun...
Masih juga pulas...
Tuuuut.... Terdengar suara kentut.. Kami kira Audrey bangun...
Ternyata, masih pulas....
Tuuut...
Sekali lagi, kami bergegas ke kamar melihat Audrey..
Bangun juga dia akhirnya...
Hmm...
Krn kemarin belum BAB, aku berharap cemas... Smoga kali ini dia
BAB... Trauma sekali mengingat masa kecil Nathan sering sembelit.
"Sus,
jangan digendong dulu... Biarkan dia BAB dulu...." Aku memperingati
suster sambil kemudian menyelonjorkan tubuhku disamping sebelah kiri
Audrey... Agak kebawah sedikit dari posisi dia tidur... Karena takut
keberadaanku membuat dia batal BAB...
Si suster, masuk dengan ketawa lebar... "Haaaaaaaaaa meme sudah banguuunnn...... Haloooo......"
Si kecil manisku Audreypun membalasnya dengan tawa yang sangaaaat ceria... Pandangan matanya tak lepas menatap sang suster..
Naluri ibu, saya pun menyapanya hangat... "Halo sayaang... Sudah bangun ya...."
Audrey seakan tidak mendengar sama sekali panggilanku...
"Ayo nak... BAB dulu sebentar.... Kemarin seharian ndak BAB loh...."
Tetap sama... Tidak ada tatapan mata, tidak ada senyum, seakan aku tidak ada di sana...
Si
suster tiba2 mengikuti gaya ku... Selonjor badan di sebelah kanan
Audrey. "Meme.... Itu loh ada mama...." Sambil memegang tangan
mungilnya... Audrey membalas dengan teriakan kecil,tertawa...
Tiba2... Audrey kecilku menangis.. Berteriak... Sambil menjulurkan kedua tangannya ke hadapan suster...
"Oooohhh kenapa tiba2 menangis sayang... " Tanyaku.... Sambil kutepuk2 pahanya lembut...
Tetap sama.... Seakan tidak perduli siapapun...
Hanya suster dimatanya...
Histeris menangis, sambil menatap susternya.
"Mau gendong yaaaa....." Kata sang suster...
Sejenak
hati terasa begitu sakit.... Kenapa putri kecil yang sangat kudambakan
sejak lama, bahkan tidak mau menoleh ke aku ibunya sendiri??
"Ooohh...
Engga suss... Audrey bukan mau gendong... Audrey sakit perut mau
uuk..." Selaku sambil memberi tanda supaya tidak segera digendong.
Audrey kecilku kalo digendong ntar ga jadi BAB lagi dong....
Tangisan
Audrey makin tinggi nadanya, makin kuat suaranya... "Meme... Itu loh
ada mama... Meme ndak tau tah kalo ada mama? O-o-ohh... Itu mama
disitu...." Rayu sang suster...
Audrey tak bergeming.... Tetap
konstan dengan tangis dan tatapan tajam memandang suster, tidak
sedikitpun dia memandang ke arahku...
Hatiku serasa ditusuk
belati tumpul... Sakit dan terkoyak.. Terluka begitu parah...
Kutundukkan kepalaku... Aku memilih tidur saja... Daripada mendengar
setiap adegan menyakitkan hatiku ini...
...
"Non.. Audrey nya ngejan... Dia beol..."
Aku mendengar suster memanggilku. Tapi aku tak juga beranjak... Tetap dalam tidur tak lelapku...
Kudengar Audrey sudah ketawa lagi... Sambil beol, dia bercanda dengan si suster....
Aku
makin tidak sanggup menengadahkan kepalaku... Biarlah aku tidur saja...
Aku tidak mampu menerima kenyataan, bagaimana putri kecilku menolakku
ibunya sendiri... Sementara sang suster makin merajalela seakan dia yang
lebih berkuasa atas putriku sendiri.... Lebih mengenal dan lebih
disayang dari pada aku, ibunya.....
Si Audrey mengejan lagi... Hening...
Air mataku mulai menetes....
Tiba2... Sesuatu tak terdeskripsikan... Melesat halus tapi tajam masuk ke dalam hatiku yang paling dalam...
"Begitulah
bagaimana Aku terhadapmu... Aku senantiasa mengulurkan tanganKu...
Mendambakan menggendongmu... Menunggu senyum manismu ke arahKu... Aku
tidak pernah mendapat darimu... Dihadapanku, engkau memilih yang lain
dan mengabaikan Aku... HatiKu sangat hancur... Aku sangat mengasihimu...
Biarkan Aku menggendongmu... Biarkan Aku mendengar ceritamu... Biarkan
aku menjadi Bapamu..."
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
---------------------------------------------------------------------
24 Februari 2011
Thanks God for Great Family
Penyuluhan kesehatan di skul Nathan, membuat aku harus -sekali lagi- meninggalkan Audrey di rumah bersama si Nanny...
Menjelang
jam 9pagi (waktu penyuluhan yang ditetapkan pihak skul), rasa malas
menyergap.. Ingin rasanya menghabiskan pagi bersama Audrey saja. Hati
kecil terasa begitu tidak rela meninggalkannya lagi-lagi dengan Nannynya
aja...
Dalam kebimbangan, sisi lain dari hatiku seakan
berkata... "Hari ini Nathan ada pelajaran tentang layang-layang loh...
Kalau kamu datang ke penyuluhan itu, kamu bisa melihat Nathan
bermain..."
Hmmmm..... Iya.. Bersikap adil terhadap dua anak...
Nathan juga membutuhkan perhatian... Bukan melulu karena lahir adiknya,
aku harus terus bersama adiknya. Sekali waktu perlu menyempatkan diri
melihat kegiatannya di skul. Dia pasti sangat senang melihat kehadiranku
di skul... Selama ini memang begitulah Nathan, dia selalu menantikan
kehadiranku, mamanya... (Hal ini pula yang membuatku merasa sangaaat
berarti..thanks Nate)..
Penyuluhan kuikuti dengan senang hati.
Karena sebenarnya aku memang sangat suka mengikuti hal seperti ini...
Hmm jadi mengenang masa kuliah ketika masih banyak waktu untuk segala
kesibukan tetek bengek kemahasiswaan... =)...
Sekarang pikiran, waktu, dan hatiku smuanya hanya anak anak dan anak... Hmm suami juga... Hehehehe...
Setelah
smua selesai, aku putuskan menunggu di skul sampai Nathan pulang.
Sepertinya sudah lamaaaa sekali aku tidak menghabiskan waktu dengan
teman2 sesama ibu mengobrol begini sembari menunggu anak kami pulang.
Iya bener.. Sejak aku hamil Audrey.. Mual hebat membuat aku lebih banyak
menghabiskan masa hamilku di rumah..
Waktu pulang pun tiba...
Si Nathan berceloteh tentang apa pun yang dia alami hari ini.. Bahwa dia
diberi permen oleh Sherwood... Bahwa teman paling baiknya adalah
Livia... Dan banyak hal lain...
Entah kenapa... Jauh dari dalam
lubuk hatiku.. Aku bersyukur sekali dengan keadaanku ini... Suami yang
baik, anak2 yang lucu dan sehat... Betapa aku ini berharga di mataNya...
Padahal aku cuma debu saja.
Sampai di rumah, si Audrey sudah
menanti kami di depan pintu sambil digendong sang suster... Melihat
adiknya di depan, Nathan sudah tidak sabar menunggu pagar dibuka... Dia
lari menghampiri Audrey... Seperti biasanya.. Audrey berlonjak girang
melihat kokonya datang dan menciumnya... "Memeeee!!! Kenapa koko dikasik
iler???" ... Hahahahha... Rupanya Audrey yang sedang ngiler itu dicium
sampe ilernya nempel smua dipipi Nathan...
Kami makan siang bersama... Audrey menunggu sambil main2... Kemudian kami main sebentar... Dan waktunya tidur siang....
Hmmmm sekarang ini... Aku sedang menatap mereka berdua tidur siang begitu nyenyak...
Begitu indah pemandangan ini...
Malaikat
kecilku... Kalian berdua ada di dalam hatiku... Mama tidak mempunyai
banyak harta .. Ataupun jaminan kekayaan dunia untuk kalian...
Tetapi
mama memberikan seluruh hati, jiwa, dan segala yang ada pada mama untuk
kalian... Satu bekal yang mama bisa berikan, cintailah Tuhan Yesus...
Dia yang menciptakan kalian... Dia yang merelakan segalanya demi kita
smua... Cuma Dia yang memberikan kalian hidup kekal... Dia Sang pemilik
sorga...
Seluruh waktu, tenaga, dan pikiran mama saat ini untuk
kalian berdua... Doa , harapan dan iman mama smuanya berisikan kalian
berdua... Mama sangat sayang Nathan dan Audrey...
Love Jesus more than the world, kids....
Kekayaan
dunia bukanlah apa2... Tetapi milikilah Yesus sebagai pemimpin
hidupmu... Bersama tuntunan Roh Kudus... Kalian akan memperoleh masa
depan yang gemilang... Percayalah... Itulah kebahagiaan yang
sesungguhnya...
Thanks to my husband for teaching me how to love
with passion... Never judging n always giving... Let's walk together...
Reach our GREAT future with God... He never and will never let us walk
alone... He always hold our hand.. Our family.. You and me.. And also
our kids... I love you...
24 Februari 2012
Xiao Fang
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Senin, 23 April 2012
Jumat, 20 April 2012
Thank's God...!! I have 2 little angels... ^_^
Hmmmmm......
Ngga terasa...
Begitu cepat waktu berlalu...
Membaca kembali beberapa "notes" yang sempat menjadi curahan perasaanku....
wow!! itu sudah 2 tahun yang lalu....!!
Hahahaha
Ada "notes" yang menceritakan Si kecil Nathan yang sangat manja dan lengket mamanya.... hahaha...
Semua terasa begitu lama berlalu...
Bahkan, Si manja Nathan itu... sekarang sudah menjadi koko.... (senyum bangga nih....)
Yaaaa...
Tepatnya 3 Oktober 2010... Saya menyadari bahwa saya hamil...
Setengah tidak percaya.... Tapi jelas sekali dan pasti...
kemudian morning sick yang luar biasa....
hmmm.... setelah kuingat-ingat, sungguh ajaib penyertaan Tuhan...
Singkat cerita, kehamilan anak keduaku boleh dikatakan sangat banyak pencobaan.
Pembantu yang tiba-tiba sakit dan harus pulang kampung. Penjaga Nathan -yang mana adalah keponakan daripada pembantu yang sakit itu-, minta ikut bibinya pulang kampung. Dalam sekejap.. aku menjadi single fighter...
Sementara rasa mual yang kurasakan luar biasaaaa... hahahaa... berbeda dengan pada saat hamil Nathan yang muntah itu datang sewaktu-waktu... kehamilanku kedua memberiku bonus rasa mual luar biasa sepanjang hari...
Aku masih ingat... betapa aku belajar mengucapkan syukur.
Sudahlah.. masa-masa itu tidak perlu diperpanjang bicarakan... hahaha.. toh "masa itu" sudah berlalu.
Tepat 07-07-2011, Si kecil cantik -demikian aku menyebutnya waktu itu-, lahir di siang hari.
Pintar juga dia, memilih tanggal cantik. Hahahaha....
Setelah memiliki putra yang amat sangat aku puja (haha.. boleh dong aku agak lebay dikit)...., semenjak diberitahu dokter bahwa janin dalam rahimku adalah perempuan... sejak itu pula aku sudah sibuk dengan buku dan internet, mencari nama yang terbaik menurutku... hmmm....
Entah bagaimana pendapat orang lain, tetapi aku sangat bersyukur sekali, Tuhan menganugerahkan kepadaku seorang putri kecil yang menurutku cantik, setelah si sulung Nathan.
Yah.. Audrey Quinn Clarishainne... Itu namanya.
Nama adalah doa. Sesuai namanya, aku mengharap putri kecilku menjadi wanita yang bijaksana dan memuliakan kerajaan sorga.
Pengalaman yang sungguh luar biasa.
Begitu kudengar suara tangisan Audrey... Sejenak aku bernafas sangat lega.
Ya, ngga ada seorangpun ibu yang melahirkan secara normal dengan tertawa-tawa.. Bahkan kucing melahirkan pun terdengar meronta.
Lebih terasa sakit dibanding yang pertama??
Ya dan Tidak.
Hahahaha...
Entahlah. Semuanya terasa tak mampu aku lukiskan dengan huruf dan abjad.
Apapun rasanya, saya sangat yakin......
Tidak ada rasa bahagia melebihi yang aku rasakan waktu itu.
Beberapa saat setelah aku dibasuh oleh perawat di rumah sakit, aku boleh pindah dari kamar bersalin menuju kamar inap.
Barulah pikiranku melayang.
Kembali pada 4 tahun lalu, tanggal 13 September 2007, ketika aku melahirkan Nathan Alverino.
Senyum lebar, yang sama persis dengan waktu itu, menghisasi bibirku...
Amazing's my God...
Ehhmmm..
Dan sekarang, Si Audrey kecilku sudah makin besar saja.Sudah 9 bulan. Sudah merangkak (sudah naik tangga loh merangkaknya ^_^)... dan mulai berdiri.
Nanti diwaktu lain, aku akan menceritakan pengalamanku memberi ASI eksklusif... Bagaimana perasaanku ketika harus membagi putri kecil (yang aku damba2 kan itu), dengan nannynya.. hehehe.. Itu semua penuh dengan pertentangan batin yang luar biasa, sehingga mampu membuat aku banyak meneteskan air mata.
hahaha...
Sekarang, aku hanya mau bersyukur..
Berterimakasih atas kebaikan Tuhan.
Karena penyertaanNya sungguh sangat sempurna bagiku.
Yah... Thanks God.
Aku ngga mampu mengucapkan kata lain selain Thanks God. Thanks for loving me...
Copy of my notes about Nathan...
Nate, I love You.......
Sudah kesekian kalinya, aku diam dan merenung...
Ah, betapa baiknya Tuhan
Yesus...
Sebuah anugerah yang sangat luar biasa...
Seorang anak, yang
direncanakan bagaimanapun oleh manusia, tidak akan pernah ada, tanpa
campur tangan Tuhan...
Dan sekarang, Nathan di hadapanku..
Tuhan Yesus
mau Nate lahir ke dunia dengan rencana yang sangat indah... Masa depan
Nate sudah dirancang begitu luar biasa oleh Tuhan....
--------------------------------------------------***------------------------------------------------------
My Nate, My Angel
by Pauline Dian Lestari on Saturday, January 23, 2010 at 12:25pm ·
"Mama... With Mama....!! No Mbak Risa.... Mama ajah....."
Aduuuhhhh sebel banget aku.... Ga bole kemana2.. Makan ga boleh, Mandi ga boleh lama2..., mau turun bawah ambil minum juga mau ikutttt... hmmmm......
"Aduh Nathan... mamanya mau turun sebentaaarrrr ajaaaa... Nathan sama mbak Risa ya...??"
"Nggaaa mau!!!!"
hmmmpfh!!!
Pengen nangis rasanya....
Yaaa... memang sih... banyak yang bilang lebih enak dilengketin anak, daripada anaknya lengket sama orang laen, sakit hati...
Tapi bukan yang macem ini kan????
Berhubung Nate masih belum fit badannya sehabis sakit seminggu kemarin, yah aku turutin semua.... akhirnya si bibik antar makanan ke atas, aku makan disampingnya secepat mungkin... karena masih harus feeding dia... dia sendiri makannya blum habis, dan tidak mau sama siapa pun selain M A M A.
Hmmm jadi inget tadi pagi, bangun tidur, Nate langsung nangis minta susu.....
Karena dia nangis, aku cuekin.. ya, thats my rule... Asking without crying... =)
Papanya mungkin kasihan (atau mungkin karena keganggu boboknya hehehe), dia bangun, bikinkan susu....
"No Pa!!!! Mama aja yang bikin susunya!!!!"
Aku tarik nafas panjaaanngggg sekali.... tanpa beranjak... tetep diam ditempat..
Nathan semakin menjadi-jadi...
"STOP CRYING!!!!" aku pun gunakan nada tinggi....
Nate kaget.. semakin menangis....
Aku tarik nafas panjang lagi... kemudian melunak.. "Nathan... ayo omong yang baik.. tidak pake menangis..."
"Mama....."
"Ya sayang...."
"mau susu..... mama yang bikin..."
"ok.."
Itu tadi pagi....
Kadang aku merasa begitu capek...
Sementara teman dan saudara begitu asyiknya.. bebas kemana-mana...Meniti karier.. Menghabiskan waktu di kantor sambil bersenda gurau dengan teman2 sejawat... Uang terkumpul pula....
Sementara aku, cuma melakukan rutinitas... yang begini...
Setiap saat emosi yang dipermainkan...
Aku bukan orang yang sabar... Aku juga bukan orang yang lemah lembut... Aku bukan orang yang tahan berdiam diri di rumah...
Aku pun harus tetap mengendalikan diri setiap saat aku harus mengalami tekanan begitu besar ketika si kecil mulai rewel atau mulai lengket seperti perangko...
Sekarang, si kecil tidur siang....
Ketika kutatap wajahnya... begitu tulusss.... murni... tidak bercela!!!
Aku jadi malu....
Aku sadar...
Aku sangat mencintai Nathan....
Aku tahu.
Kalaupun aku diberi kesempatan untuk melakukan segala keinginanku....
Terbang bebas... liar.... kemanapun aku mau......
Menggapai semua yang ada di bayanganku....
Dengan alasan apa pun.....
Aku tidak sanggup...
Aku terlalu mencintai Nathan
Untuk membiarkan dia dijaga hanya oleh pembantu....
Untuk menukarkan setiap waktu yang seharusnya bisa aku habiskan berdua seperti sekarang.....
Untuk melepaskan setiap ikatan yang bisa aku buat hanya dengan menemani dia bermain...
Aku terlalu mencintai Nathan
yah... aku tau sekarang....
Dan aku tidak akan pernah menyesal...
Berapa pun uang yang bisa aku dapat, tidak dapat membeli setiap detik kebersamaan aku dan Nathan...
Malaikat kecilku.....
------------------------------------------------***----------------------------------------------------------
Nathanku..., I love you!!!
by Pauline Dian Lestari on Thursday, March 4, 2010 at 9:05am ·
Nathan bisa pasang dan melepas kancing baju sendiri!!!!
haha... rasanya menjadi mama ya begini ini... anaknya bisa satuuuu aja hal kecil, sudah seneng bukan kepalang.... =)
waktu dipuji, dia pun senang sekali... jadi pengen teruuussss maen kancing... yang dibikin maen, kancing baju mamanya!!! untung cuma 2 biji...hahahaha.......
I love my son!!!
Sekarang dia sedang maen sendiri.. hihihi lucuuu sekali...
Ambil celengan... ambil koin -bekas maen di stinger-....
Trus dia berdoa dulu... Tuhan Yesussss.... Amin... dicemplungin koinnya...
"Nate, ngapain pake berdoa??"
"di gereja ma....."
Hahaha... dia pikir kolekte kali... hahahha
Bosen, dia ambil bola basket kecilnya, ring basket plastiknya... maen... slam dunk!!! hahahaha
"Mamaaaaaa!!!! Aku bisaaaa!!!"
hahahaa....
Yak ampunnn... sudah bosen lagi!!!
Ambil bowling... ditata sendiri... trus bola diluncurkan....
"Maaaaaaaaaaa.....!!! Aku bisaaaa!!!!"
"Mama... bolanya kurang banyakkk...... ayo ambil ma... di bawah...."
Setelah ambil bola dari lantai bawah, Nate seneeeennnngggg sekali.... Bolanya ditata rapi... kayak sedang baris... trus diputar-putar....
hahaha...
Betapa bahagia jadi anak kecil...
Ga ada beban...
Ga mikir pusing...
Ga peduli panasnya cuaca yang bikin dia keringetan sampe kudu ganti baju berulang kali....
Ga ada capeknya....
Yang penting ada mamanya... hahahaha
That's why God want us to be like children....
Ga nyimpen beban kepahitan... tapi suka cita dan damai sejahtera selalu...
Ga mikir hal yang bikin pusing... tapi mikirnya hal yang baik saja...
Ga peduli panas... tapi tetep menyembah dan berdoa...
Ga ada capeknya... untuk terus melayani Tuhan...
hmmm.... iya iya....
"Ma..!! mama maen drumnya.. Nate trumpetnya!!"
Yak ampunnn... sudah bosen lagi maen bolanya... sekarang ganti maen musik....
Udah dulu.. mau maen sama nate dulu...
GBU!!!!
------------------------------------------------***-------------------------------------------------------
Good luck, Nathan!!!
by Pauline Dian Lestari on Friday, July 30, 2010 at 8:25am ·
hahaha…
Ndak seperti biasanya….
Nathan yang selalu lengket dan merengek ketika mamanya 1 meter aja jauh darinya…. kali ini, dia sudah mulai bisa say good bye…. kiss bye.. and say..” mama, zaijian!!!”
Hati yang semula dag dig dug… sekarang serasa “adem ayem”
Tiba2, rasa gundah itu datang lagi...
Apa yang terjadi di skul?? Akankah dia ingat mamanya kemudian merengek dan menjerit ketakutan???
Aku hanya bisa berucap dan berdoa di dalam kamar
Menggunakan lutut.. aku berharap dan berseru… Jesus, help my son…. Dan aku pun percaya, nanti siang aku akan menjemput dengan senyum yang lebar….
Good luck my son!! You can do it …..
Kamis, 19 April 2012
Coba-coba
Akhirnya... hmm.. setelah sekian lama... ingin mencoba mempunyai "Blog" pribadi.. seperti yang sedang ngetrend sekarang ini.... hehehehe....
Dengan masih "buta", saya perlahan2 akan belajar...
Semua bilang bahwa sangat mudah.
Bagaimanapun, karena ini pertama kali saya menyentuh yang namanya Blogger, saya masih agak bingung dan canggung..
cukuplah percobaan hari ini...
Tuhan Yesus mengasihi....
Dengan masih "buta", saya perlahan2 akan belajar...
Semua bilang bahwa sangat mudah.
Bagaimanapun, karena ini pertama kali saya menyentuh yang namanya Blogger, saya masih agak bingung dan canggung..
cukuplah percobaan hari ini...
Tuhan Yesus mengasihi....
Langganan:
Postingan (Atom)